Tengah malam itu seperti malam-malam sebelumnya
PERCAYA menatap bintang untuk sekedar mengucap kata RINDU dan HARAPAN besar
tentang SESEORANG yang akan ADA dalam ASA masa depan
mengerti sebuah CINTA dengan PENGORBANAN
paham antara RASA dan UNGKAPAN
bahwa harus ada USAHA besar untuk sebuah KEBAHAGIAAN
setinggi dan seindah BINTANG itu
Tengah malam itu
tak satupun ALASAN untuk enggan meski dingin untuk sebuah SELIMUT kulit manusia
dia hanya TERLINDUNGI oleh hangatnya RASA
MATAnya tak MAMPU terpejam karena TINGGInya kepercayaan
bersama BINTANG hati dan hidupnya
diapun SADAR dan bergumam,
"saya tak PEDULI dengan CARA ini, saya hanya PERCAYA pada TUHAN melalui BINTANG di setiap tengah malam. Mengucap do'a yang terYAKIN akan sampai pada NYATAnya. Ini bukan hanya mengikuti PUISI atau lagu tentang "bintang jatuh" semata, tapi INI benar-benar MAMPU meninggikan RASA dan HARAPANku untuk lebih DEKAT bersama DO'A."
Dia terputus pada do'anya
tak mengerti tentang sebuah AKHIR dari semua HARAPAN indahnya
dia HANYA berdo'a tentang sesuatu HAL yang tak pernah SEMPURNA
ya..! tidak ada do'a yang SEMPURNA mampu terucap
hanya BERHENTI pada INDAHnya RASA dan bukan pada LELAHnya menggapai
dan diantara DO'A tak sempurna inilah dia berSYUKUR kembali
untuk sebuah CERITA yang HADIR dibalik DO'A indahnya
dia BERJALAN bersama DO'Anya
2 tahun setelahnya dia kembali ke tempat dimana dia dulu berDO'A
tapi tak MAMPU dia menengadahkan KEPALAnya ke atas BINTANG itu lagi
disinilah dia menundukkan KEPALAnya
TUHAN telah mengabulkan do'a indahnya,
memiliki HATI seseorang yang ia harapkan dan sebuah cita-cita
yang terUCAPkan bersama do'anya waktu ITU
namun TUHAN mengambil semuanya tak tersisa kembali
dia pun hanya MAMPU berUCAP "ampun"
menangis dalam sebuah PENERANGAN yang mendalam tentang sebuah KENYATAAN
dia TIDAK memprotes pada TUHAN atas do'anya yang berakhir duka
tapi dia mendapat PETUNJUK Tuhan bahwa dia banyak meLUPAkan kesalahan-kesalahan yang justru membawanya kearah KEBAIKAN
TUHAN telah menyempurnakan DO'Anya
Ini KISAH nyata, dan jika kau PERCAYA semua yang terucap terjadi ADAnya
sebuah kesempurnaan DO'A terletak pada keyakinanmu dan kepercayaan bahwa APAPUN yang TUHAN berikan dan bebankan meski BURUK adanya untukmu adalah sebuah PETUNJUK dari-Nya untuk menyempurnakan DO'Amu
selalu ada KEBAIKAN dibalik KEBURUKAN yang datang kepadamu
disinilah yang harus MAMPU kau temukan dalam do'a syukurmu
dan mereka yang BELUM bahkan tidak menemukan KEBAIKANnya maka sebenarnya mereka kurang MAMPU untuk PERCAYA pada DO'A dan TUHANnya,.
Dan bintang di tengah malam itupun muncul kembali
untuk menyempurnakan sang pengucap do'a dalam PERENUNGANnya
semoga engkau menemukannya
Amien
(tertulis untuk sebuah CERITA kehidupanku sendiri 2 tahun yang lalu)
(By Dewi Asmara Sari)