Posted by Kumpulan Puisi - Kata Mutiara dan Kisah on 22 Oktober 2012
Seharusnya pertemuan ini bukan menjadi akhir dari segalanya. Seharusnya pertemuan ini menjadi awal dari suatu hubungan. Namun kenyataan tak seindah impian, dan sekarang disini kami berdua berhadapan dengan berjuta rasa yang mengendap di dalam dada. Tatapannya serasa menghunjam kedalam jantungku, terlalu banyak kesedihan terpancar. Namun ada berjuta tembok pencegah airmata itu untuk mengalir keluar.
“Bagaimana kabarmu? “ kalimat pertama yang meluncur dari bibir tipisnya, sambil berusaha tetap menatapku dengan ekspresi datarnya..
“Aku baik-baik, saja…. Tapi aku rindu kamu” ucapku sambil terus menatapnya, sebuah senyum tersungging di bibirnya….
Tak sepatah katapun dia ucapkan, untuk menjawab rasa rinduku. Dengan perlahan dia mencium lembut bibirku, meleburkan semua rasa yang ada… berjuta kerinduan tercurah disana, walau hanya singkat namun cukup untuk menjelaskan rasa apa yang ada diantara kita.
“Maafkan aku….., aku tak bisa bersamamu saat ini…” ucapmu lirih sambil terus menggenggam lembut tanganku….
“ Aku tahu…, tapi apakah kau menginginkanku?” tanyaku menunduk, tak sanggup aku untuk mendengar apa yang kan dia ucapkan….
Sebuah belaian halus mendarat lembut di pipiku, membuatku tersentak dan mendongakkan kepala, sebuah kecupan mendarat di bibirku, “ Aku sangat menginginkanmu, aku kan memintamu… tapi tidak dalam waktu dekat” bisiknya…. Sendu matanya membuatku tak mampu mengucapkan sepatah katapun…
Sekarang aku berada disini, didalam pesawat yang membawaku kembali kekotaku… tak kuhiraukan pramugari yang sibuk memeragakan alat keselamatan, ataupun teman sebangku yang sibuk memancing pembicaraan. Disini, hanya ada aku sendiri, dengan sedikit kenangan akannya…akan wangi tubuhnya, lembut bibirnya, dan sendu tatapannya saat itu…. Aku kan menunggumu, dengan cinta yang nyata sampai yang Kuasa mencabut rasa ini dari diriku, bisikku ditengah deru mesin pesawat yang mulai tinggal landas.
....Masih tentang dia, yang menjadi anak muara dari rinduku, yang menyimpan kunci hatiku dan membuaiku dengan kata-kata....